Berikut Prosedur Bila Terjadi Pembatalan Keberangkatan oleh Maskapai Saudia Airlines
November 5, 2020
AMPHURI Temui Wamenag Bahas Penyelenggaraan Haji dan Umrah
November 12, 2020
AMPHURI.ORG, JAKARTA–Ketua Umum Pengurus Besar Nahdalatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj meminta kepada seluruh jajaran Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (DPP AMPHURI) mampu menegakkan prinsip moderat dan toleran, khususnya dalam pelayanan penyelenggaraan haji dan umrah. Pasalnya itulah prinsip Islam yang sesungguhnya sebagai agama yang rahmatan lil alaamiin.
Hal ini disampaikan Kyai Said saat menerima kunjungan silaturahmi jajaran kepengurusan AMPHURI di kediamannya pada Rabu, (11/11/2020) malam.
Dalam kesempatan itu, Kyai Said pun berpesan semoga AMPHURI sebagai sebuah asosiasi penyelenggara haji dan umrah semakin maju dan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Islam dalam penyelenggaraan haji khusus dan umrah. Tidak hanya itu, Kyai juga berharap AMPHURI di bawah kepemimpinan Firman M Nur akan terus membawa idealisme membangun martabat bangsa, membangun idelism bangsa dan menjadi contoh bangsa-bangsa lain.
“AMPHURI mampu menegakkan prinsip moderat dan toleran, karena itulah Islam yang sesungguhnya,” tegas Kyai Said.
Sebelumnya, Kyai Said pun menyampaikan ucapan selamat kepada Firman M Nur dan Muhammad Farid Aljawi yang mendapat amanah untuk menjalankan tugas sebagai ketum dan sekjen AMPHURI. “Saya atasnama ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama mengucapkan selamat kepada Firman M Nur dan Mohammad Farid untuk menjalankan amanah Munas,” ujarnya.
Sementara, Ketua Umum DPP AMPHURI Firman M Nur dalam pemaparannya menyampaikan kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) V AMPHURI yang berlangsung di Kota Batu, Jawa Timur pada 18-20 September 2020 lalu yang berjalan sukses dan lancar, meski di tengah pandemi covid-19.
“Alhamdulillah, kami bersama lebih dari 300 pemilik, pengelola biro perjalanan haji dan umrah bisa menyelenggarakan kegiatan sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19 di bawah pengawasan yang ketat dari satgas pencegahan covid-19 Provinsi Jawa Timur dan Kota Batu,” kata Firman.
Selain Ketum Firman M Nur dan Sekjen Mohammad Farid Aljawi, turut hadir dalam kesempatan itu Ketua Dewan Penasehat Ahmad Agil Alkaff, Wakil Bendahara Umum Ita Puspitawati Jayadi dan Ketua Bidang Umrah Zakaria Anshary. (hay)
