Menag Apresiasi Dedikasi Petugas Medis dalam Penanganan Covid-19

AMPHURI.ORG, JAKARTA–Menteri Agama Fachrul Razi mengapresiasi dedikasi dan pengorbanan luar biasa yang dilakukan petugas medis. Mereka adalah para dokter dan perawat yang menangani pasien yang terindikasi kena wabah virus Corona (Covid-19) di seluruh rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang ada di Tanah Air.

“Para dokter dan perawat yang menjalankan tugasnya dalam situasi darurat seperti saat ini, adalah benar-benar pahlawan kemanusiaan tanpa tanda jasa. Mereka berbuat demi menyelamatkan nyawa manusia. Bahkan sebagian ada yang meninggal akibat

terpapar Covid-19 karena berinteraksi dengan pasien,” terang Menag dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu (22/3/2020).

“Menolong dan menyelamatkan nyawa manusia adalah perwujudan dari fungsi kehalifahan manusia. Semua agama pasti menganjurkan yang sama. Mereka menjalankan amanah sebagai khalifah di muka bumi. Kita semua wajib mengapresiasi, dan itu adalah ibadah yang sangat bernilai di mata Tuhan Yang Maha Esa,” sambungnya.

Lebih lanjut, Menag meminta masyarakat dan umat beragama agar memercayakan penyelenggaraan jenazah pasien Covid-19 pada rumah sakit dan petugas medis yang telah punya standar penanganan yang aman. Namun, Menag juga mengingatkan para petugas yang mengurus jenazah agar tata cara penyelenggaraan jenazah menurut ajaran agama masing-masing tetap terpenuhi.

“Misalnya, untuk jenazah muslim tetap dimandikan, dikafani, dishalatkan, dan dikubur sebagaimana aturannya,” katanya.

Menyikapi semakin merebaknya wabah virus Corona (Covid19), Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (DPP AMPHHURI) juga ambil bagian dengan mengajak anggotanya dan masyarakat umum turut serta dalam penggalangan donasi untuk pengadaan alat pendeteksi corona (rapid test corona), alat pelindung diri (APD), hand sanitizer dan masker bagi tenaga medis maupun masyarakat umum. (hay)