Nizar Minta Jamarah Undang Media Massa

AMPHURI.ORG, SEMARANG—Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Nizar meminta Kanwil Kemenag Provinsi yang sedang dan akan menyelenggarakan kegiatan Jagong Masalah Umrah dan Haji (Jamarah) dapat mengundang media massa.

Hal ini disampaikan Nizar saat menjadi pembicara kegiatan Jamarah di Semarang, Kamis (12/12/2019), seperti dikutip laman resmi kemenag.go.id, Jumat (13/12/2019).

“Untuk perluasan informasi terkait dengan peraturan yang mengacu pada regulasi terbaru, kalau bisa media diundang supaya lebih tahu jelas jika ada masalah yang kurang jelas,” kata Nizar.

Selama ini, kata Nizar, masih banyak terjadi kesalahpahaman mengenai penyelenggaraan haji dan umrah. Pasalnya, beberapa masyarakat yang terkena efek biaya haji dan umrah yang murah dan lamanya waktu tunggu. Artinya, Kemenag juga perlu mensosialisasikan harga referensi dan juga maksimal waktu tunggu bagi umrah, sehingga masyarakat bisa lebih berhati-hati dalam memilih penyelenggara perjalanan ibadah umrah (PPIU) yang berizin.

“Harga referensi umrah yang sesuai serta maksimal waktu tunggu umrah telah ditentukan Kemenag, ini yang perlu disosialisasikan,” jelasnya.

Nizar berpesan kepada para PPIU untuk lebih bersaing secara sehat dan tidak sampai ada yang menjerumuskan jamaahnya. “Bersaing harga boleh, tapi jangan sampai menjerumuskan jamaah dalam konteks ini,” ujarnya berharap. (hay)