AMPHURI.ORG, JAKARTA–Menutup akhir tahun 2022, Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) menggelar aksi sosial berupa Donor Darah. Sebanyak 80 orang peserta dari karyawan PPIU/PIHK anggota AMPHURI dan masyarakat umum turut serta menjadi pendonor dalam aksi sosial yang digelar di Kantor DPP AMPHURI, Senin (26/12/2022).
Ketua Umum AMPHURI Firman M Nur, dalam sambutannya menyampaikan tahun 2022 sudah di penghujung perjalanan. Sebentar lagi memasuki 2023 yang penuh harapan. AMPHURI sebagai sebuah organisasi yang membaw pesan suci dari ibadah haji dan umrah mengisi akhir tahun dengan aksi nyata.
“Insya Allah, hari ini AMPHURI menggelar aksi sosial donor darah bekerjasama dengan anggota dan mitra kerja. Dan esok hari, di tempat yang sama AMPHURI juga kembali akan mengadakan khitanan massal anak sholeh,” kata Firman di Jakarta, Senin (26/12/2022).
“Jadi, bagi keluarga besar, sahabat dan mitra kerja AMPHURI, bagi yang memiliki keluangan waktu, mari bergabung untuk menyemarakkan dan turut membahagiakan kebersamaan dengan para pendonor darah dan anak-anak sholeh peserta khitanan,” ujarnya.
Menurut Firman, aksi sosial yang digawangi oleh bidang Sosial DPP AMPHURI ini menggandeng PMI Jakarta untuk kegiatan donor darah. Sementara untuk kegiatan khitanan massal, AMPHURI kembali bekerjasama dengan Klinik Sunat 123.
“Alhamdulillah, kegiatan ini selalu didukung oleh mitra kerja AMPHURI yang setiap tahun selalu hadir membersamai program sosial kami yaitu, Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Asuransi Zurich Syariah,” jelasnya.
Firman menambahkan dalam kegiatan donor darah ini, peserta tidak hanya datang dari travel PPIU/PIHK anggota AMPHURI tapi juga dari kalangan masyarakat umum yang menjadi jamaah haji dan umrah. “Termasuk para pengurus DPP AMPHURI dan perwakilan dari mitra kerja pendukung acara ini,” ujarnya.
Hadir dalam seremoni pembukaan aksi sosial ini, Wabendum Ita Puspitawati, Kabid Sosial AMPHURI Astuti Waty, Wakabid Nilawati, Ketua DPD Sumbagsel Juremi Slamet Department Head Hajj and Umrah BSI Ayun Kurniawan dan Vice President Zurich Syariah Dwi Intan. (hay)