AMPHURI.ORG, JAKARTA–Pimpinan DPR-RI menemui Menteri Urusan Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi, Muhammad Saleh bin Taher Benten untuk menanyakan soal kuota haji Indonesia tahun 2020. Pertemuan yang berlangsung pada Kamis (23/1/2020) itu membahas penambahan kuota menjadi 250.000 jamaah.
Wakil Ketua Komisi VIII Ace Hasan Syadzily mengatakan dalam pertemuan itu, Menteri Haji Arab Saudi menyampaikan kemungkinan ditambahnya kuota haji Indonesia setelah penandatanganan MoU antara Menteri Agama RI dengan Menteri Haji Arab Saudi pada bulan Desember 2019 yang lalu sebesar 221.000 jamaah.
“Menteri Haji Arab Saudi menyampaikan bahwa terbuka kemungkinan penambahan kuota untuk tahun 2020 ini. Sekarang ini, pihak Arab Saudi telah membagi sesuai dengan negaranya,” kata Ace Hasan Syadzily melalui keterangan tertulisnya, Jumat (24/1/2020).
Menurutnya, setelah selesai pembagian sesuai MoU, Menteri Haji Arab Saudi yang juga Ketua Pembagian Kuota Haji menyampaikan akan mengalokasikan kuota kembali dengan memprioritaskan penambahan untuk jamaah haji Indonesia.
Sementara itu, Menteri Urusan Haji dan Umrah Saudi, kata Ace, menyampaikan apresiasinya kepada jamaah haji Indonesia merupakan jamaah haji yang tertib, disiplin dan paling taat dalam pelaksanaan haji setiap tahunnya.
“Beliau menyampaikan ucapan terima kasihnya sebesar-besarnya, baik atas nama pribadi maupun Menteri Haji Arab Saudi, kepada jemaah haji Indonesia yang telah menunjukan kedisiplinan, tertib dan ramah,” katanya.
Turut hadir dalam pertemuan itu, Wakil Ketua DPR Azis Syamsudin, anggota Komisi VIII Muhammad Ihsan Yunus, dan Moekhlas Sidik serta dan didampingi Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abigabriel, Sekjen Kementerian Agama Nurcholis dan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nizar Ali. (hay)