Dirjen PHU Terima Kunjungan Studi Banding Komisi Haji Nasional Nigeria ke Indonesia
October 5, 2022
Lebih dari 317 Ribu dari 1,2 Juta Jamaah Umrah, Indonesia Jadi Negara Pengirim Terbanyak
October 6, 2022

Kunjungi Indonesia, Komisi Haji Nasional Nigeria Pelajari Manajemen Haji

AMPHURI.ORG, JAKARTA–Komisi Nasional Haji Nigeria atau National Hajj Commission of Nigeria (NAHCON) hari ini berkunjung ke Kantor Kementerian Agama Jalan Lapangan Banteng Jakarta. Kedatangan rombongan delegasi Komisi Nasional Haji Nigeria yang dipimpin Nura Hassan Yakasai disambut Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief, Anggota BPKH dan jajaran pejabat Ditjen PHU.

Dalam pertemuan pimpinan delegasi Komisi Nasional Haji Nigeria Nura Hassan Yakasai mengatakan kunjungannya bersama rombongan ke Kantor Kemenag adalah untuk mengetahui lebih dalam tentang layanan manajemen haji Indonesia.

Pertemuan jajaran Ditjen PHU, BPKH dan NAHCON siang itu diawali dengan pemutaran video suksesnya penyelengaraan haji Indonesia 1443H/2022M berjudul Melayani Haji di Kala Pandemi.

“Selain bersilaturahmi kami ingin studi banding terkait manajemen haji Indonesia di Kementerian Agama. Kami ingin menimba pengalaman dalam penyelengaraan haji dengan Indonesia termasuk dalam mengelola keuangan haji,” kata Nura Hassan Yakasai mengawali pertemuan, Rabu (5/10/2022).

“Kami sangat mengapresiasi dan respon dengan Indonesia sebagai negara dengan jumlah jamaah haji terbesar dunia dan jarak yang sangat jauh tapi Indonesia bisa mengelola dengan sangat baik jamaahnya. Banyak negara di dunia yang ingin mencontoh majamen dan organisasi penyelengaraan ibadah haji Indonesia salah satunya Nigeria,” sambung Nura Hasan.

Ia menambahkan studi banding delegasi NAHCON rencananya besok, Kamis (6/10/2022) akan meninjau Asrama Haji Pondok Gede Jakarta untuk melihat secara langsung tahapan-tahapan dalam penyelengaraan ibadah haji.

“Kami juga ingin mengali lebih dalam bagaimana Indonesia mengelola jemaah dari ragam usia, pendidikan dan latar belakang dalam satu kloter. Dengan banyak perbedaan itu ternyata Indonesia bisa. Ini juga yang akan kami pelajari,” ujarnya.

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kemenag Hilman Latief dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa penyelengaraan ibadah haji di Indonesia sudah melalui pengalaman yang sangat panjang.

“Suksesnya penyelengaraan haji Indonesia tentu tidak datang tiba-tiba. Ini adalah hasil kerja dari seluruh stakeholder, baik Kementerian Agama dan seluruh kementerian/lembaga terkait dan juga masyarakat,” kata Hilman Latif didampingi Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Ditjen PHU, Subhan Cholid.

Pertemuan kemudian dilanjutkan dengan paparan dari Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Ditjen PHU, Subhan Cholid kepada delegasi Komisi Nasional Haji Nigeria mulai dari proses pendaftaran, persiapan, manasik haji, persiapan keberangkatan hingga kepulangan ke tanah air. (hay)

Leave a Reply