Forum Sathu Teken Kontrak dengan Syarikah Mashariq
January 12, 2023
Kemenag Usulkan Biaya Haji Reguler Tahun Ini Rp 69 Juta per Jamaah
January 19, 2023

Menag: Sudah Dapat Kuota, Kita Kebut Persiapan Haji

AMPHURI.ORG, JAKARTA–Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan pihaknya akan kebut persiapan untuk bisa memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji. Hal ini disampaikan Menag setibanya di Tanah Air pada Jumat (13/1/2023) dari kunjungan kerja ke Arab Saudi.

“Alhamdulillah, kunjungan kerja saya ke Arab Saudi berjalan lancar. Sekarang sudah ada kejelasan kuota haji, kita akan kebut persiapan untuk bisa memberikan layanan terbaik kepada jamaah haji,” tegas Menag dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (13/1/2023).

Dalam pertemuannya dengan Menteri Haji dan Umrah Saudi Tawfiq F Al-Rabiah, Menag mengatakan, pihaknya telah menandatangani Memory of Understanding/MoU (nota kesepahaman) terkait penyelenggaraan ibadah haji, salah satunya terkait kuota.

Meski penetapan kuota dilakukan lebih awal, kata Menag, namun waktu yang tersedia juga tidak banyak. Apalagi, tahun ini adalah kali pertama penyelenggaraan ibadah haji dengan kuota normal setelah pandemi.

“Senin kita akan gelar rapat koordinasi dengan Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) dan jajaran terkait untuk membahas langkah-langkah strategis dalam penyelenggaraan ibadah haji 2023,” jelasnya.

“Kita juga akan segera mempersiapkan rapat kerja dengan Komisi VIII DPR. Sebab, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji juga harus segera ditetapkan agar jamaah bisa segera melakukan pelunasan. Insya Allah raker dengan Komisi VIII DPR dijadwalkan 19 Januari 2023,” sambungnya.

Selain biaya haji, lanjut Yaqut, rapat koordinasi internal dan rapat kerja dengan Komisi VIII juga akan membahas pemanfaatan kuota, khususnya bagi jamaah lansia. Maklum, pada tahun 2022, banyak jemaah lansia yang tertunda keberangkatannya karena aturan pembatasan umur. Selain itu, banyak juga jemaah lunas tunda yang belum berangkat karena pembatalan keberangkatan pada musim haji 2020 dan 2021.

“Alhamdulillah tahun ini sudah tidak ada pembatasan usia sehingga jamaah lansia juga bisa berangkat,” tegasnya.

“Saya sudah meminta kepada seluruh jajaran Ditjen PHU untuk mempersiapkan beragam skema dan mekanismenya sejak awal, termasuk mempersiapkan para petugas yang profesional dalam memberikan layanan kepada jamaah,” lanjutnya.

Kuota haji Indonesia pada tahun 2023 telah ditetapkan sebesar 221.000 jamaah. Jumlah ini terdiri atas 203.320 jamaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.

“Kita masih terus berikhtiar agar mendapat tambahan kuota. Komunikasi dengan pihak Kementerian Haji dan Umrah Saudi terus dilakukan. Insya Allah peluang penambahan masih ada,” tandasnya. (hay)

Leave a Reply